MAJALENGKA.Jabar,ekspresinews.com
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) terus mendorong instansi pemerintah untuk senantiasa memperbaiki birokrasi agar seluruh geraknya dapat berdampak kepada masyarakat. Hal tersebut dilakukan melalui pelaksanaan evaluasi berkala dan berkelanjutan kepada instansi pemerintah.
Untuk itu Pemerintah Kabupaten Majalengka melalui Bagian Organisasi Setda Majalengka terus berupaya untuk memperbaiki pelayanan publik melalui monitoring dan evaluasi Pelayanan Publik pada Perangkat Daerah secara berkala.
Hal tersebut dikatakan Wakil Bupati Majalengka saat membuka kegiatan Pelayanan Publik Prima bertempat di Gedung Yudha Karya Pemda Majalengka, Selasa ( 16/10/2023 ).
Kegiatan di hadiri Sekda Majalengka, para staf ahli, para Assiten, para kepala OPD, para Camat dan Undangan.
Lebih lanjut Wabup mengatakan bahwa ASN sebagai pelayan masyarakat harus melayani dengan sepenuh hati.
” Nilai – nilai dalam pelayanaan yang di lakukan oleh semua ASN harus dijiwai dengan rasa tulus dan jiwa ikhlas, sehingga dalam pelayanan menghasilkan nilai terbaik buat masyarakat, ” ujar Wabup.
Dalam pelayaanan di Pemerintahan ada tiga pelayanaan, diantaranya pelayanaan berbentuk barang yaitu bantuan buat masyarakat, pelayanan berbentuk jasa diantaranya pelayanan umum seperti pelayanaan di Rumah Sakit dan Puskesmas yang harus menumbuhkan senyum , sapa dan ramah.
Ketiga pelayanaan administraip yaitu pelayanaan pembuatan Adminduk dari Disdukcapil dan perijinaan dari DPMTS.
Dalam kesempatan tersebut Pemkab Majalengka melalui Bagian Organisasi memberikan penghargaan kepada Dinas, Badan, RSUD dan Kecamatan pada tahun 2023.
Kategori Dinas, Badan, RSUD Juara Pertama Disdukcapil , juara ke dua RSUD Cideres, Juara ke Tiga DPMTS, Juara harapan ke satu Dinsos dan juara harapan ke dua Dinas Arsip dan Perpustakaan.
Kategori Kecamatan juara pertama Kecamatan Sindang, juara ke Dua Kecamatan Sindangwangi, Juara ke Tiga Kecamatan Kadipaten, juara harapan pertama Kecamatan Cigasong dan harapan kedua Kecamatan Cikijing.
(Biro -WAG.FKM/RedPemda)