Subang,ekspresinews.com
Pemerintah kabupaten subang kembali laksanakan rapat koordinasi penanganan covid-19 yang bertempat di rumdin bupati dengan secara zoom pada senin 7/02/22.
Rapat tersebut dihadiri bupati dan wakil bupati, kapolres subang , Dandim 0605 Subang , Kadiskes, beberapa kepala opd, para kepala daerah, apindo dan kepala Kemenag Subang.
Seusai rapat dr Maxi dihadapan para awak media menyampaikan ” sampai saat ini di kabupaten subang sudah tercatat 196 kasus sejak 17 januari 2022 di tiga ( 3 ) minggu kemarin penambahan dalam seminggu 20,1 , minggu yang ke dua ( 2 ) 47 kasus dan minggu ke tiga ( 3 ) yang barusan 127 kasus jadi totalnya 196 kasus baru ” ucap maxi.
Tambah maxi ” menjelaskan terkait pembelajaran tatap muka bagi siswa sekolah dan hasil keputusan SKB 4 mentri termasuk mentri kesehatan, mentri pendidikan dan mentri dalam negeri dengan disepakati bahwa pembelajaran tatap muka ( PTM ) boleh tatap muka dengan anak didik maksimal 50% yang masuk apabila terjadi kasus diwajibkan ditutup maximal selama 14 hari ” tegasnya.
Lanjut Maxi ” kasus ini juga diperkirakan oleh kementrian kesehatan akan terjadi lonjakan 2 sampai 3 minggu kedepan, jadi kalau menurut saya tadi disampaikan mungkin anak anak sekolah diliburkan dulu sampai akhir bulan pebruari tapi saya juga masih menunggu keputusan teman teman OPD yang lain ” pungkasnya.
(Nia istiqomah/DDN/RedPemkab)
Relawan/wartawan kami dibekali surat tugas bukan KTA kecuali staf redaksi dan tidak meminta sumbangan/ menjual barang apapun.
Semua temuan/investigasi akan ditindaklanjuti ke Ybs.
📲0818 0239 1556 dan 0831 4822 3467