(Opini Heri Purwanto, Meisuji)

Banyak Orang Yang Memilih Bekerja Aktif di Sebuah Media ,Baik itu Media Cetak,TV ,Streming TV,Media online ribuan orang atau mungkin ratusan ribu orang Menggeluti Pekerjaan ini.

Pada Perkembangan Terkini ,Seorang Bekerja di Jurnalis atau Wartawan ,Saat ini Harus Menginduk di sebuah PT ,CV,Yayasan dan Berbadan hukum

Teorinya seorang yang bekerja di sebuah perusahaan atau sejenis itu ,Harusnya di Gaji secara Rutin atau bulanan untuk Kesejahteraan Karyawan nya ,karena Si wartawan Memang Faktanya bekerja untuk Perusahaan atau sejenis nya ,Ada Mungkin Mereka yang di Gaji karena Profesi ini ,Tapi berapa banyak dari sekian ratus ribu itu

Fakta di lapangan ,Wartawan mayoritas Berjibaku Menghidupi diri nya sendiri ,Bagi yang masih banyak BBsinggle ,dan Berjibaku Supaya Priok dapur tidak” Glempang ” Dan nafkahi keluarga nya bagi yang sudah berkeluarga

Mereka harus Mencari Sendiri ,Mereka terkadang harus ” Mengabaikan Etik frofesi” Ada Bahasa Terang Benderang ” Dalam Melaksanakan Tugas nya, Wartawan di larang Menerima,Meminta imbalan Apapun ” Terang dan Jelas

Tetapi Fakta di lapangan seperti apa ? Bagaimana Si wartawan harus Menghidupi diri dan keluarga nya ,Bagi mereka yang setiap bulan Punya Gaji,Tunjangan, Fasilitas,Gaji Ke 13 ,THR tunjangan kinerja dsb ,Bisa Saja Santai ,Tenang ,Ayem

Tapi Lihat lah Mereka Yang Berprofesi Jurnalis ,Mereka Perlu juga sejahtera

Ada oknum yang Mungkin Memeras dan prilaku melawan hukum ,tentu itu Pengecualian dan tidak bisa di Tolerir apapun dalih nya ,karena Itu Perbuatan Melawan hukum dan Melanggar norma dan etika,tapi lihat yang ratusan ribu yang lain yang Hanya Biasa biasa saja ,bekerja Aktif sebagai jurnalis yang benar ,Apakah Mereka Sejahtera ??

Renungan sang Jurnalis
Mesuji 27/3/2022
Heri Purwanto🙏