Majalengka,ekspresinews.com
Peringati hari Kontrasepsi se-dunia, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Majalengka menggelar pelayanan KB Metode Operasi Pria (MOP) dan Metode Operasi Wanita (MOW) tanpa dipungut biaya. Bertempat di halaman Kantor DP3AKB, Kelurahan Majalengka Wetan, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Selasa, 14 Desember 2021.

Kepala Bidang KB, Uju Gustawan, S.E., melalui Kasi Pelayanan KB Teti menerangkan, pada pelayanan kali ini ada 10 akseptor untuk MOP (vasektomi) dan 250 akseptor untuk MOW (tubektomi). Hari terakhir kemarin, peserta yang mendaftar mencapai sekitar 350. Acara ini bekerjasama dengan tim dokter dari RSAU Dr. M. Salamun Bandung.

“Kemarin terakhir, yang daftar 350. Hanya kita punya kuota di tahun sekarang cuma 250. Jadi, nanti yang belum terlayani untuk di tahun depan di bulan Februari atau bulan Maret mungkin,” terang Teti.

Masih menurut Teti, Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) merupakan metode kontrasepsi dengan tingkat keefektifan yang tinggi dengan tingkat kegagalan yang rendah serta komplikasi dan efek samping yang lebih sedikit dibandingkan metode kontrasepsi yang lain.

Gelaran ini, Teti menambahkan, adalah acara tahunan. Sebelum adanya Covid-19 dalam satu tahun bisa tiga kali. Sementara, untuk tahun 2021, hanya satu kali.

Menurut pantauan awak media, dalam pelaksanaan kegiatan ini tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Itupun dijelaskan Teti, sebelum dilayani, mereka menempuh beberapa tahapan.

“Sebelum pendaftaran, kita tes antigen dulu. Antigen langsung screening, tes gula dan tensi. Kalau semua tahapan itu sudah lolos, baru bisa kita layani.” Tukasnya.

Diketahui, maksud dan tujuan pelayanan KB MOP dan MOW ini adalah untuk menekan angka kelahiran, menurunkan angka kematian ibu dan bayi dan untuk mengendalikan jumlah penduduk di Kabupaten Majalengka. ***
(Istiqomah DwiSR/Herfir/Red)