GOWA.$ulsel,eksoressinews.com
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan bersama Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni dalam memimpin Kabupaten Gowa kini menginjak usia tujuh tahun. Terpilih dengan dua periode pihaknya berkomitmen menuntaskan seluruh program yang ada dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Gowa tahun 2021-2026 terlebih setelah adanya pandemi Covid-19.
Hal itu diungkapkan Bupati Adnan saat memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriah Tingkat Kabupaten Gowa dirangkaikan dengan peringatan tujuh tahun kepemimpinannya bersama Wabup Gowa di Masjid Agung Syekh Yusuf, Senin (27/2).
Ia mengatakan momentum tujuh tahun ini menjadi momentum untuk terus menjaga kekompakan dan kebersamaan. Pasalnya saat ini menjadi tahun kebangkitan ekonomi dari keterpurukan setelah terjadinya pandemi Covid-19.
“Dengan persatuan dan kebersamaan kita bangkitkan kembali ekonomi kita. Sudah teruji kemarin pada saat Covid-19 tahun 2020 dimana kita semua terpuruk dan kemudian bisa bangkit kembali meskipum belum sepenuhnya,” ungkapnya.
Adnan mengaku dengan bangkitnya perekonomian ini, maka pihaknya berkomitmen menuntaskan seluruh program-program yang ada dalam RPJMD khususnya program yang mengalami penundaan dikarenakan fokus dalam penanganan pandemi beberapa waktu lalu.
“Tahun ini seluruh program yang sudah berjalan dan investasi yang sudah masuk bisa terealisasi dan secepatnya dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, termasuk seluruh program-program yang tertunda kita bisa laksanakan kembali, salah satunya membangun Mall Pelayanan Publik,” tambah orang nomor satu di Gowa ini.
Tak hanya itu, dirinya menyebutkan program yang ada dalam RPJMD perlahan berjalan dengan semestinya, bahkan ada yang melebihi target, sehingga dengan semangat kebersamaan dan kolaborasi dari berbagai pihak akan membantu terlaksananya seluruh program yang telah direncanakan.
“Sekarang program kita sudah on the track dengan masa jabatan yang berakhir pada akhir 2024 karena pilkada serentak. Seluruh program sudah berjalan sesuai dengan yang tertuang dalam RPJMD, misalnya pada pendidikan melalui program seperempat abad yang telah bekerjasama dengan universitas ternama di Indonesia dan Sulsel, begitupun pada keagamaan dimana program mahasantri telah dilaunchig dan menghasilkan 167 mahasantri,” sebutnya.
Pada peringatan ini juga, Pemkab Gowa turut memperingati Isra Miraj yang menghadirkan langsung ustads kondang yang sangat disegani masyarakat Indonesia termasuk di Kabupatem Gowa yakni Ustads Adi Hidayat.
Kehadiran pemilik Quantum Akhyar Institute ini diikuti ribuan masyarakat Gowa. Hal itu terlihat dengan padatnya Masjid Agung Syekh Yusuf hingga di pelataran masjid.
“Hari ini kita juga melakukan peringatan Isra Mi’raj agar kita selalu diberikan petunjuk jalan keluar dari setiap permasalahan menemukan setiap solusi yang ada dan juga menyelesaikan persoalan masyarakat. Dengan hadirnya ustads Adi Hidayat juga mengundang masyarakat untuk banyak yang hadir sehingga semakin banyak yang hadir akan semakin banyak yang berdoa untuk daerah kita,” tutup Sekjen APKASI ini.
Sementara Ustads Adi Hidayat dalam ceramahnya menyampaikan terkait Isra Miraj yang erat hubungannya dengan perintah sholat.
Bahkan dalam ceramahnya menunjukkan langsung kepada masyarakat yang hadir mengenaitata cara melakukan sholat jika terjadi kesalahan bacaan hingga posisi iman dan makmum.
Pada kesempatan ini juga Adnan-Kio memberikan bantuan pengecatan Masjid Agung Syekh Yusuf sebesar Rp213 juta kepada panitia masjid yang berasal dari sumbangan seluruh SKPD, bagian dan camat lingkup Pemkab Gowa.
Sebelum melakukan ceramah pada peringatan tersebut, dirinya bersama rombongan terlebih dahulu mengunjungi Lembaga Pendidikan Mahasantri Pemkab Gowa di Limbung Kecamatan Bajeng dan memberikan tips dalam melakukan penghafalan Al-Quran.
Turut hadir Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni, Ketua dan Wakil Ketua TP PKK Gowa, Sekda Gowa Kamsina, Forkopimda Gowa dan Pimpinan SKPD Lingkup Pemkab Gowa.
(Biro/WAG-TIB/Redaksi)