MAJALENGKA.Jabar, ekspressinews.com
Pemerintah Kabupaten ( Pemkab ) Majalengka bersama Kementerian Agama menggelar bimbingan manasik calon jamaah haji reguler 1444 H / 2023 M tingkat Kabupaten Majalengka, bertempat di lapang tenis Setda Majalengka, Kamis (18/5/2023).
Kegiatan yang dihadiri Bupati Majalengka, Sekda Majalengka, Kepala Kemenag Majalengka, Forkopimda, Ketua FKUB, Ketua MUI, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Kesehatan, Kabag Kesra dan undangan. Kegiatan ini diikuti 1.103 orang calon jamaah haji yang akan berangkat tahun ini ke Tanah Suci.
Kepala Kementerian Agama Kabupaten Majalengka Dr. H. Agus Sutisna, menjelaskan dalam kegiatan ini, calon jamaah haji diberikan beragam informasi seputar haji. Termasuk informasi dan pengarahan terkait administrasi dan persiapan logistik yang diperlukan sebelum berangkat ke Tanah Suci.
Sebelumnya pelaksanaaan manasik haji telah dilaksanakan oleh KBIH di 26 Kecamatan yang ada di Kabupaten Majalengka.
Mengenai data resmi calon jamaah haji reguler Kabupaten Majalengka, menurut Agus tercatat ada 1.103 orang dan lansia 70 orang. Dengan demikian, jumlah keseluruhan calon jamaah haji sebanyak 1.173 orang. Dari para jemaah haji yang paling tua atas nama bapak Sarman usia 95 tahun asal Leuwimunding sedangkan yang paling muda Muhamad Rizki usia 18 tahun berasal dari Tenjolayar Cigasong.
Lebih lanjut Agus menjelaskan bahwa tahun ini untuk haji Kabupaten Majalengka terbagi dalam 3 keloter yaitu Keloter 1 berangkat 27 Mei 2023, keloter 10 berangkat 07 Juni 2023,
keloter 17 berangkat 13 Juni 2023 dan keloter 22 yang bergabung dengan kabupaten lain berangkat 27 juni 2023.
Bupati Majalengka Dr. H. Karna Sobahi, M.MPd dalam sambutanya meminta agar para calon haji menjaga kesehatan lahir dan batin. Serta memahami dan mematuhi regulasi aturan haji yang diberlakukan pemerintah sebagai tindak lanjut dari Kerajaan Arab Saudi.
“Saya berharap agar para calon jemaah haji juga dapat memahami secara utuh mengenai rukun, sunah, larangan haji dan umroh. Agar mendapatkan predikat haji yang mabrur,” harapnya.
Lebih lanjut Bupati mengutarakan bahwa Pemkab Majalengka sudah memfasilitasi untuk para jemaah haji pada tahun 2023 ini dari APBD Kabupaten diantaranya seragam batik, makan saat pemberangkatan dan transfortasi. Pemkab Majalengka juga mefasilitasi TPHD sebagai pembantu jemaah saat pelaksanaan ibadah haji di mekah.
” Fasilitasi ini sebagai wujud peran Pemkab Majalengka , supaya tidak banyak beban kepada para jemaah haji yang akan berangkat ke tanah suci, karena mereka berniat ibadah ,” tutur Bupati.
(Biro/WAG-FKM/RedPemkab)
