(Oleh : H. Dudung Badrun. SH.MH.
ekspresinews.com 23/5/2022.
Prof Kuncaraningrat Antropolog menyatakan bahwa setiap komunitas manusia mempunyai basic culture(budaya bawaan) sejalan dalam QS 91(Asy Syams): 8 ‘maka Allah mengilhamkan kepada Jiwa itu(jalan) kefasikan dan ketaqwaan.Manufestasinya adalah akhlak yang baik(mahmudah/terpuji) dan akhlak yg buruk(madzmumah/buruk).Indikator dari achlak tersebut dapat dikatagorikan berahlak antara lain dari perilaku individu dalam interaksi sosial.
Dua parameter untuk mengujinya:
1.Mengapa investasi di Kabupaten Cirebon,Majalengka dan Subang pesat dibandingkan di Indramayu?
2.Mengapa pemberantasan korupsi di Indramayu trennya selalu tertinggal dengan daerah lain di sekitarnya?
Baik,berdasarkan observasi dan kajian empirik dapat diperoleh fakta-fakta sbb:
Jawaban pertanyaan pertama adalah Premanisme,KKN,Anomali sekuler,hedonisme masih kuat berakar dalam masyarakat dan birokrat di Indramayu berdasarkan Fakta:
*1.Pengelolaan keuangan Daerah dan desa sangat tertutup dan elitis,tranparansi dan partisipasi publik ditutup rapat-rapat,hal ini nyata-nyata melanggar padahal perintah UU nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah dan UU nomor 6 tahun 2014 tentang Desa jo UU Nomor 14 Tahun 2008 tentang keterbukaan Informasi Publik.*
*2.Kasat mata perubahan tata ruang pertanian menjadi area lahan lain yaitu untuk perumahan dan industri tanpa ada lahan penggantinya,lihat sepanjang jalan raya krangkeng sampai Indramayu,Indramayu sampai ke sukra,Karangampel sampai Lohbener ( celeng).*
*3.Etos kerja masyarakat rendah dan yang menonjol mental menerabas, terdapat banyak LSM yg hanya meminta jatah uang jago dalam kegiatan daripada meminta pekerjaan yg profesional,seiring dengan kemajuan komunikasi jika 50 tahun lalu banyak keluarga hanya desa-desa tertentu berbahagia memiliki anak perempuan karena dapat membantu keluarga bekerja di restoran bernuansa hiburan,sekarang sudah menyeluruh berbahagia jika punya anak perempuan karena dapat bekerja menjadi TKW di luar negeri sebagai pahlawan devisa katanya,tidak peduli dengan eksesnya angka perceraian di Indramayu masih menempati rengking tertinggi dalam skala nasional dengan diatas 4.000 kasus tiap tahunnya.*
*( __Bersambung_ … )*
Red/Sujaya Suwirya SPd
#Diakses MC Bulletin AMPER@ PressTASI dan PUSAKA
📱081802391556.
083148223467
