Jogyakarta, ekspresinews.com
Bandara Yogyakarta International Airport (YIA), yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Agustus 2020 lalu, rawan tindak kriminalitas. Hal itu lantaran pihak Angkasa Pura (AP I) belum menempatkan petugas kepolisian.
Faktanya, sudah dua kali polisi menangani kasus kejahatan di sana. Pertama, penipuan jual-beli berlian pada September 2021 lalu dan kedua kasus video viral perempuan pamer payudara di kawasan Bandara YIA yang saat ini tengah diselidiki.
Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu I Nengah Jeffry mengatakan, perlu kehadiran polisi di Bandara YIA. Hal itu untuk menekan terjadinya kriminalitas di bandara.
“Mengingat bandara YIA belum ada polisi yang bertugas disana, tidak sama halnya seperti di Bandara Soekarno Hatta yang ada Polres Bandara ataupun bandara lainnya yang ada polsek bandara ataupun pos polisi,” kata Jeffry, Kamis (2/12).
Seperti diberitakan, Polres Kulon Progo tengah menyelidiki kasus pornografi yaitu perempuan memamerkan payudara dan alat kelamin. Diduga pengambilan video tersebut di Bandara YIA tepatnya di area parkir.
(Red/Polda Jateng)